Pagi ini
sengaja saya terbangun lebih awal dari biasanya. Hari ini cukup spesial karena
saya akan menuju ke salah satu air terjun yang konon cukup indah dan cantik
yaitu Cuban Pelangi yang ada di Malang. Dari namanya saja saya sudah
membayangkan nantinya disana akan disajikan dengan pemandangan air terjun dan lukisan
pelangi yang menakjubkan. Saya melakukan perjalanan bersama teman-teman
sekampus saya dengan menggunakan motor, dan kami berangkat sekitar pukul 09.00
WIB. Jarak yang ditempuh dari kampus Universitas Negeri Malang menuju lokasi
ini sekitar 23 KM. Coban Pelangi berada di wilayah kecamatan Poncokusumo, memasuki kawasan ini, kita
disuguhi dengan pemandangan pohon apel disekitar rumah warga. Dan jika
berminat, maka bisa membeli buahnya yang dijual dipinggir-pinggir jalan sebagai
oleh-oleh dan rata-rata dijual dengan harga 10-30 ribu rupiah per pack nya.
Pinter-pinter nawar aja sih supaya dapat harga yang murah. Sekitar satu
kilometer sebelum pintu masuk kita akan ditarik retribusi sebesar Rp.2000 per
motor. Perjalanan berikutnya akan disuguhi pemandangan yang luar biasa, yaitu
berupa bukit, pepohonan, aliran sungai yang jernih dibawahnya serta udara sejuk
yang akan memanjakan kita selama perjalanan. Sampai di pintu masuk kawasan air
terjun, kita akan ditarik tiket masuk sebesar Rp.5000 . Di pintu masuk ini
disediakan arena parkir yang cukup luas, toilet, mushola dan juga kantin,
sehingga kita bisa mempersiapakan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk
perjalanan menuju air terjun.
Jalan yang harus ditempuh untuk menuju air tejun |
Medan untuk
menuju air terjun tidak begitu sulit, karena kondisi jalan sudah cukup bagus
untuk pejalan kaki. Hanya saja kalau bisa para pengunjung disarankan untuk
menggunakan masker, karena disalah satu jalan ada yang kondisinya berdebu. Di
separuh perjalanan, kita akan menemukan airan sungai yang sangat jernih dan
kita akan melewati sebuah jembatan yang popular dengan nama Jembatan Cinta. Memang jika kita datang bersama pasangan akan lebih romantis jika melewati jembatan ini dengan bergandengan tangan. Apalagi suasana sangat mendukung, sejuk dan gemericik aliran sungai yang menambah keromantisan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar